SURABAYA- Pria di Surabaya ini nekat menjadi begal payudara. Pelaku berinisial RBR (19) asal Jalan Tenggilis, Surabaya ini mengaku kesepian karena kurangnya nafkah batin dari sang istri.
Kepada polisi dari Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya, RBR mengaku tidak mendapat jatah batin karena sang istri sedang dalam keadaan hamil.
Tersangka ini melakukan tindakan cabul ke
Korban pertama anak KYP pada, Rabu 02 Oktober 2024
pukul 14.40 wib, saat korban pulang sekolah dengan berjalan
kaki melewati jalan Rungkut Asri Barat Surabaya.
Korban kedua anak QAD, pada Rabu, 02 Oktober 2024
pukul 15.00 wib, saat korban pulang sekolah dan melewati jalan
Rungkut Kidul Surabaya bersama temannya.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Aris Purwanto menjelaskan, pada saat korban berjalan, dia melihat ada seorang laki-laki dengan ciri-ciri menggunakan motor scopy
warna putih dan helm berwarna orange berhenti di pinggir jalan.
Ketika korban lewat orang tersebut yakni RBR bertanya “SMP 23
dimana dik” dan korban menjawab tidak tahu. Kemudian laki-laki tidak dikenal memegang dan meremas payudara korban sebelah kiri sebanyak 1 kali.
Setelah itu, RBR pergi dengan mengendarai motornya, dan saat hampir sampai rumah korban melihat RBR sedang duduk di motornya di jalan yang berlawanan arah, saat sampai rumah korbannbercerita pada pelapor THP.
“Untuk korban kedua juga melihat ada laki-laki tampak kebinggungan dan melawan arah melintas
menggunakan sepeda motor Scopy warna putih dan helm berwarna
orange tiba-tiba mendekat memegang dan meremas payudara lalu pergi,” jelas AKBP Aris, Rabu (9/10/2024).
Kasat menambahkan, diamankannya pelaku pencabulan terhadap anak dengan korbannya sebanyak 2 orang yang berusia dibawah 15 tahun ini setelah dua orang tua korban melapor ke Polisi.
Dalam penyelidikan diketahui jika pelaku berada tak jauh dari lokasi kejadian yakni di Jalan Rungkut Asri Barat Surabaya dan Jalan Rungkut Kidul Surabaya.
“Pengakuannya, pelaku ini kurang lebih sekitar 3 bulan sudah tidak di beri
jatah oleh istrinya, sehingga terangsang dan nafsu saat melihat
korban yang sedang berjalan,” imbuh Kasat Reskrim.
Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya juga menyita arang bukti, flasdisk berisi video rekaman CCTV saat pelaku sedang melintas, sepeda motor Scopy warna putih, dan helm warna orange bertuliskan Shope Food.(*)